CLICK HERE FOR FREE BLOGGER TEMPLATES, LINK BUTTONS AND MORE! »

Senin, 03 Maret 2014

UJIAN PRAKTEK KKPI

SOLID STATE DRIVE
Solid-State Drive (SSD) adalah media penyimpanan data yang menggunakan nonvolatile memory sebagai media dan tidak menggunakan cakram magnetis seperti cakram keras konvensional. Berbeda dengan volatile memory (misanya RAM), data yang tersimpan pada SSD tidak akan hilang meskipun daya listrik tidak ada.
SSD juga memiliki fungsi yang sama seperti HDD. Namun, data tidak disimpan pada lapisan magnetik. Melainkan pada chip-chip memori flash yang saling terhubung. Chip-chip itu bisa saja tertanam secara permanen pada motherboard, kartu PCI/PCIe, atau pada kotak yang bentuknya seperti HDD. Chip flash memori ini berbeda dengan chip yang ada pada USB thumb drive (UFD) dalam hal tipe dan kecepatan. Chip flash memori pada SSD memiliki kecepatan dan reliabilitas yang lebih tinggi daripada UFD. Dengan kapasitas yang sama, harga SSD jauh lebih mahal daripada UFD.

Sejarah solid state drive
Riwayat penyimpanan data tanpa menggunakan komponen bergerak ini sebenarnya sudah dimulai sejak akhir 1960-an dan awal tahun 1970-an. Kala itu, SSD dibuat untuk komputer super buatan IBM yaitu Amdahl dan Cray. Namun mahalnya harga yang harus dibayar, membuat SSD tidak bisa diproduksi secara masal karena tidak ekonomis (saat itu hanya dibuat jika ada pesanan).
Proyek SSD kemudian dimulai lagi dengan kehadiran SSD yang dibuat oleh StorageTek pada akhir 1970-an. Di awal tahun 1980-an, Santa Clara Systems memperkenalkan BatRam, sebuah memori berbentuk serangkaian chip RAM dengan kapasitas total sebesar 1 megabit (125 kilo byte) yang berfungsi mengemulasikan hard-disk, suatu media penyimpanan yang cukup besar kala itu, karena MS-DOS versi 1.0 hanya mendukung media penyimpanan maksimal sebesar 160 kilo byte saja. Dalam paketnya, memori ini dilengkapi dengan baterai isi ulang. Baterai ini berfungsi menyimpan data saat rangkaian RAM tidak mendapatkan pasokan daya listrik (misalnya saat komputer dimatikan).
Pada tahun 1995, M-Systems memperkenalkan SSD berbasis flash memory. SSD ini kemudian secara luas dipakai oleh kalangan militer dan industri angkasa luar Amerika Serikat sebagai pengganti fungsi hard-disk konvensional. Semenjak itu, SSD semakin berkembang sehingga berbentuk dalam perangkat yang kita kenal sekarang dan mulai diproduksi secara masal sehingga saat ini harganya semakin terjangkau (meskipun hard-disk biasa masih jauh lebih murah).

FITUR DAN TEHNOLOGI
Dari sisi sifatnya, SSD dapat digolongkan menjadi dua, yaitu
1.      berbasis flash
Data dalam SSD berbasis flash biasanya disimpan dalam sel memori pada chip. Dalam kelompok ini ada dua macam jenis sel memori yang umum digunakan, yaitu jenis MLC (Multi Level Cell) dan SLC (Single Level Cell).
SSD jenis MLC biasanya lebih murah dibandingkan dengan yang berbasis SLC. Hal ini disebabkan MLC menyimpan data sebesar 3 bit atau lebih setiap selnya, sedangkan untuk SLC hanya 1 bit saja, sehingga biaya per giga byte-nya menjadi lebih rendah.
Sedangkan SSD jenis SLC berharga lebih mahal,namun tipe ini memiliki kelebihan tersendiri jika dibandingkan dengan jenis MLC, yaitu kecepatan transfer data yang lebih tinggi, konsumsi daya yang lebih rendah dan daya tahan sel memori yang lebih lama. Salah satu penyebab mahalnya harga SLC ini adalah ongkos pembuatan yang lebih tinggi per giga byte-nya mengingat SSD jenis SLC hanya mampu menyimpan data dengan jumlah yang lebih sedikit per selnya.

2.      berbasis DRAM (Dynamic Random Access Memory).
SSD dengan teknologi ini memiliki kecepatan akses data yang sangat tinggi (umumnya kurang dari 1 mili detik). Perangkat ini biasanya dilengkapi dengan baterai internal dan sistem penyimpanan data cadangan untuk memastikan tetap adanya data dalam SSD saat komputer dimatikan atau mati mendadak. Dalam kondisi ini, baterai dalam SSD akan memasok daya bagi rangkaian sel untuk menyalin semua informasi dari DRAM ke perangkat penyimpanan cadangan. Saat komputer dinyalakan lagi, semua informasi ini akan dikembalikan lagi ke DRAM

KELEBIHAN SSD DIBANDINGKAN HARDISK KONVERSIAL

Ada banyak kelebihan Solid State Drive jika dibandingkan dengan hard-disk konvensional, diantaranya adalah:
1. Waktu mulai bekerja (start-up) yang lebih cepat. Hal ini berdampak pada akses data yang lebih tinggi, keterlambatan/ penundaan membaca data (latency) yang lebih rendah dan waktu pencarian data (seek time) yang jauh lebih cepat.
2. Tidak memiliki bising/ dengung (noise) mengingat tidak adanya komponen yang bergerak.
3. Lebih hemat daya listrik, meskipun untuk SSD berbasis DRAM masih diperlukan catu daya yang cukup tinggi, namun jika dibandingkan dengan hard-disk konvensional masih jauh lebih hemat energi.
4. Lebih kebal terhadap guncangan, getaran, dan temperatur yang tinggi.
5. Dengan kapasitas penyimpanan yang sama, SSD memiliki bobot yang lebih ringan dan ukuran fisik yang lebih ramping jika dibandingkan dengan hard-disk biasa (khususnya saat ini hingga ukuran penyimpanan 256 GB) sehingga lebih portable untuk notebook dan mobile external storage.
6. Karena dapat menyimpan data meskipun catu daya tidak ada, kelak teknologi SSD ini jika digabungkan dengan teknologi Memristor (Memory Transistor) membuka kemungkinan tercapainya pembuatan sebuah komputer yang dapat dihidup-matikan layaknya sebuah televisi, sehingga istilah start-up, shut down, hang, blue screen dan sejenisnya hanya menjadi catatan sejarah untuk anak cucu kita.

KEKURANGAN SSD
1.       Harga SSD relatif mahal.
2.       Untuk saat ini kapasitas maksimal SSD masih lebih rendah dibandingkan HDD.


                   http://id.wikipedia.org/wiki/Solid_state_drive

Rabu, 22 Januari 2014

STEREOGRAM 3D

eemm,.. kali ini saya bakal ngejelasin tentang "stereogram 3D" mungkin ada yang sudah tau atau masih ingin mengenal apa itu stereogram,.:)

yaudah kita capcuus buat ngebahas stereogram 3D,..


>> Stereogram adalah sebuah gambar acak/random dengan tekstur model berulang berbentuk gambar latar yang tidak beraturan. Tetapi dibalik gambar latar yang tidak beraturan itu ada image 3 dimensi yang sungguh berbeda dengan image 2 dimensi. Kita akan dibawa ke suatu ruangan yang akan membuat kita merasa dalam kondisi real (tidak di depan gambar). 

tetapi ada juga yang bilang bahwa stereogram itu :

Stereogram adalah ilusi optikal dari depth/kedalaman yang diciptakan dari gambar 2 dimensi, pada awalnya stereogram merupakan sepasang gambar stereo yang dapat dilihat menggunakan stereoscope. Tipe lain dari stereogram termasuk anaglyphs dan autostereograms. Stereogram ditemukan oleh by Charles Wheatstone pada tahun 1838. Ia menemukan penjelasan mengenai penglihatan binocular yang menuntunnya untuk membuat streoscope dari kombinasi dari prisma dan cermin yang memungkinkan seseorang uneuk melihat gambar 3 dimensi dari gambar 2 dimensi. Stereogram dipopulerkan kembali oleh kreasi autostereogram dengan computer, dimana gambar 3 dimensi disembunyikan dalam 1 gambar 2 dimensi, sampai yang melihatnya memfokuskan pandangannya secara benar. The Magic Eye Series adalah contoh populer dari autostereogram, buku ini mengasosiasilan autostereogram sebagai stereogram, sehingga membuat orang2x percaya bahwa stereogram sama dengan autostereogram. Salvador Dali menciptakan stereogram yang menakjubkan dalam eksplorasinya pada varietas dari ilusi optikal.

ok, sekarang kalian udah tau apa itu stereogram, nah sekarang giliran kalian tau bagaimana cara mendapatkan image stereogram tersebut :

1.Dekatkan gambar didepan kira-kira 5 cm depan wajah, jangan sampe nempel loh.
2.Kosongkan pikiran, lalu kaburkan pandangan dengan jalan jangan memperhatikan detail gambar latar.  Contohnya misal kalo kita membaca tulisan di koran yg kecil2, jangan lihat detail huruf demi huruf, tapi lihat tulisan sebagai garis2 yang saling terhubung.
3.Lalu jauhkan gambar secara perlahan sampe kira-kira 20cm, tahan gambar.
4.Tetap kaburkan pandangan, jangan sampe berkedip, apabila berkedip ulangi langkah 1.
5.Bila sudah berhasil melihat sebagian image, geser pandangan ke seluruh image secara perlahan, agar terlihat image 3 dimensi secara utuh.

Kalo masih juga belom berhasil, perbesar gambar (dengan paint/photoshop,picture viewer) lalu coba lagi langkah2 diatas, jangan terburu-buru. Sediakan juga obat tetes mata, kalau belum bisa juga berarti mata anda bermasalah sob. (hehehhehe... :) :D

Okeh deh, ini langsung gambar - gambar nya, ditebak ya detail atau gambar apa yang tersimpan di balik background - background stereogram ini....

gambar 1

coba tebak gambar apa di atas ??

gambar 2

ini juga gambar apa ayo ?

gambar 3

ini juga,.. ?

gambar 4

ini juga ??

gambar 5

pesan yang ada di atas apa ayoo ,..??


nah,. cukup segitu dulu pembahasan stereogramnya yaa sobat,. :)
monggo di jawab gambar stereogram di atas itu yaa,.. di tunggu 
thanks for reading :D